CEMAS BERLEBIHAN


Tidurku tiap malam kini tak pernah nyenyak lagi. Bangun pagi hari rasanya masih ada beban yang menyisa di kepalaku. Cemas memikirkan apa yang akan terjadi esok hari dan mengikuti 'aliran air kehidupan'ku. Tiap kali ku berlari meninggalkan semua permasalahanku, tiap kali itu juga aku merasa semakin cemas.

Bebanku bukan karena oranglain dan bukan karena seseorang atau siapapun. Hanya ku tak bisa menghadapi segala tekanan yang datang kepadaku. Tak mudah bagiku tuk bersabar menghadapi semua persalahan hidupku, disisi lain ku diwajibkan untuk "melupakan" semua kesedihan dan kecemasanku. Membentuk senyuman yang tak tulus dan hanya sepersekian detik saja.

Selalu disalahkan dan disalahkan. Semua yang ku lakukan selalu salah. Kenapa? apakah aku terlalu ceroboh sehingga selalu berbuat kesalahan ataukah aku yang memang terlalu lemah sehingga selalu terpojokan posisinya?
Artikel Terkait :
diaryku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Siapa aja boleh komentar disini,

Terima kasih telah menggunakan bahasa yang santun .. ^_______^